Saturday 22 July 2017

Taro Ogura Cake


Ogura Cake merupakan salah satu jenis cake yang ringan dan fluffy. Sampai saat ini ogura masih jadi favorit saya selai chiffon cake. Saya pertama kali mencoba membuat ogura cake kurang lebih sekitar 2 tahun yang lalu, waktu itu saya menggunakan resep dari just try and taste. Ogura cake kemudian setahun belakangan menjadi populer di Instagram. Saya pun kemudian tertarik membuat lagi, dan kali kedua saya membuat ogura pandan. Kemudian saya jadi jatuh cinta dengan tekstur ogura ini, saya buat lagi ogura coklat dan sekarang ogura taro. Sekarang sudah nyaman pakai resep ini. Awal membuat ogura cake rasanya lumayan repot, karena dulu belum terbiasa membuat cake dengan teknik putih telur dikocok terpisah. Apalagi cake ini dipanggang dengan teknik au bain marie / waterbath. Semakin sering dicoba malah jadi mudah-mudah saja kok. Malah sekarang jadi salah satu cake andalan. 

Taro Ogura Cake

Bahan A :
5 kuning telur
1 telur utuh
65 ml minyak
6 ml santan kental instan
65 gr terigu protein rendah ( misal : Kunci Biru)
15 gr tepung maizena
2 sdt taro powder
2 sdt poppy seed (bisa diskip, hanya supaya cakenya terlihat berbintik)

Bahan B :
5 putih telur
100 gr gula pasir halus
1 sdm air perasan jeruk nipis atau cuka masak

Cara membuat :
1. Siapkan loyang bulat atau persegi uk 22 cm, lapisi bagian dalam nya dengan baking paper dan bungkus bagian luar loyang dengan aluminium foil untuk mencegah rembesan air. Siapkan loyang lain yang lebih besar dan isi air panas setinggi 1 cm.


(Ini foto loyang waktu membuat cheesecake, Pas mau bikin ogura ini loyangnya kelupaan difoto. Yang penting maksud dan tujuannya sama ya)

2. Masukkan semua bahan A dalam wadah dan aduk rata dengan whisk hingga adonan tidak bergerindil. Sisihkan.



3. Masukkan putih telur dalam wadah lain. Kocok putih telur hingga berbusa lalu masukkan perasan jeruk nipis. Kocok lagi dengan speed tinggi sambil masukkan gula secara bertahap. Kocok hingga soft peak.



4. Campurkan adonan putih telur ke adonan A secara bertahap. Aduk balik (aduk lipat) dengan spatula.





5. Tuang adonan ke loyang yang telah disiapkan. Panggang dengan teknik Au Bain Marie dengan suhu 160-170° c selama sekitar 50 menit. (Sesuaikan oven masing-masing)



Setelah matang, segera keluarkan cake dari loyang dengan cara dibalik di atas rak kawat. Biarkan cake dingin, baru dipotong-potong.


• Au Bain Marie / water bath adalah teknik memanggang dengan cara meletakkan loyang utama berisi adonan di atas loyang lain yang lebih besar berisi air panas.
• Pastikan wadah dan alat untuk mengocok putih telur kering dan bebas lemak, karena jika tidak putih telur akan sulit mengembang.
• Soft Peak adalah adonan putih telur yang dikocok  hingga kaku, namun teksturnya terlihat lembut. Tands jika adonan sudah masuk tahap soft peak adalah jika mixer diangkat, puncak adonan membentuk jambul lancip yang kokoh. Atau jika wadah dibalik, adonan tidak tumpah (saya sudah pernah coba ini, meskipun sambil deg-degan).



Semoga postingan ini bermanfaat, selamat mencoba.. 

No comments:

Post a Comment